Di tengah maraknya tindak kejahatan, banyak orang yang memasang CCTV untuk meningkatkan keamanan rumah atau kantor mereka. Namun, tak sedikit yang bertanya-tanya tentang apakah CCTV harus pakai WiFi atau tidak. Jika Anda juga bingung dengan hal itu, Anda sudah datang ke tempat yang tepat.
Sebab, memahami apakah penggunaan WiFi pada CCTV benar-benar diperlukan atau tidak bisa memengaruhi keputusan Anda dalam memilih dan menginstal sistem CCTV yang paling sesuai untuk kebutuhan Anda. Ketahui jawaban selengkapnya dengan membaca artikel berikut ini!
Pengertian dan Fungsi CCTV
Sebelum menjawab pertanyaan, “apakah CCTV harus pakai WiFi?”, kenali dulu apa itu CCTV. CCTV, atau Closed Circuit Television, adalah sistem pengawasan visual yang memanfaatkan kamera kecil untuk merekam suatu keadaan atau peristiwa.
Secara umum, CCTV memiliki 5 fungsi utama, yaitu meningkatkan keamanan, memantau aktivitas, menjaga aset, sebagai barang bukti tindak kejahatan, dan mencegah terjadinya suatu insiden. Dengan kata lain, CCTV berguna untuk keperluan pribadi atau organisasi.
Anda mungkin sering menjumpai CCTV di minimarket, mall, area parkir, kantor pemerintahan, atau berbagai tempat usaha lainnya. Namun, seiring dengan meningkatnya angka tindak kejahatan, CCTV kini juga banyak terpasang di rumah-rumah pribadi.
Baca Juga: 5 Penyebab CCTV Offline, Lengkap dengan Cara Mengatasinya
Cara Kerja CCTV
Saat ini, CCTV dapat dikategorikan menjadi dua jenis utama berdasarkan koneksi mereka, yaitu CCTV analog (berbasis kabel) dan digital (berbasis nirkabel). Kedua jenis CCTV ini memiliki cara kerja yang berbeda, berikut ini penjelasannya.
1. CCTV Analog
CCTV analog memanfaatkan sinyal analog untuk mengirim hasil tangkapan kamera ke monitor melalui alat DVR (Digital Video Recorder). Prosesnya dimulai dengan merekam sinyal analog, yang kemudian disalurkan menggunakan kabel coaxial ke DVR.
Kabel tersebut biasanya menyediakan koneksi yang lebih stabil dan bandwidth yang lebih tinggi. Sehingga, DVR akan mengubah sinyal analog menjadi sinyal digital dengan lancar. Baru setelah itu, data video hasil rekaman CCTV akan muncul di monitor.
Video dari CCTV analog memiliki resolusi maksimal 720 x 575 pixel. Meskipun resolusi videonya lebih kecil daripada kamera digital saat ini, harga CCTV analog relatif terjangkau dan hasil rekamannya terkesan lebih nyata.
Selain itu, CCTV analog tidak memerlukan koneksi internet, sehingga bisa Anda gunakan di lokasi-lokasi terpencil tanpa akses listrik, internet, atau WiFi. Jadi, jika Anda bertanya apakah CCTV harus pakai WiFi, jawabannya adalah tidak, terutama jika Anda memilih sistem CCTV analog.
2. CCTV Digital
Berbeda dengan CCTV analog yang tidak bergantung pada jaringan internet, CCTV digital memerlukan koneksi internet. Sebab, pengolahan videonya menggunakan NVR (Network Video Recording) alih-alih DVR.
Dalam kata lain, CCTV digital tidak mengandalkan kabel seperti halnya CCTV analog. Sebaliknya, kamera CCTV akan dihubungkan ke router WiFi. Setelah terhubung, kamera akan mengambil gambar dan merekam video, yang kemudian diolah menjadi format digital dan dikirim ke router WiFi.
Anda dapat memantau hasil rekaman tersebut secara langsung melalui monitor CCTV dan menyimpannya dalam hard disk atau cloud storage. Berkat teknologi NVR pada CCTV digital, Anda dapat mengakses CCTV kapan saja dan di mana saja melalui HP, tablet, atau laptop yang terhubung dengan jaringan internet.
Dengan CCTV HP jarak jauh, Anda bisa lebih tenang ketika harus meninggalkan rumah atau tempat usaha. Sehingga, jawaban dari pertanyaan CCTV online apakah harus pakai WiFi, khususnya CCTV digital, adalah perlu. Namun, walaupun router WiFi diperlukan untuk menghubungkan kamera, akses ke rekaman dapat dilakukan menggunakan data seluler.
Baca Juga: Komunikasi Daring Mudahkah Berinteraksi di Masa Kini
Jadi, Apakah CCTV Harus Pakai WiFi?
Kesimpulannya, jawaban atas pertanyaan “apakah CCTV harus pakai WiFi” adalah tergantung pada jenis CCTV yang digunakan. CCTV analog tidak memerlukan WiFi, sedangkan CCTV digital memerlukan jaringan WiFi.
Dengan memahami perbedaan tersebut, Anda dapat membuat keputusan yang lebih terinformasi dan memilih sistem CCTV yang paling sesuai dengan kebutuhan keamanan dan kenyamanan Anda. Jika Anda sudah yakin untuk memasang CCTV digital, pastikan internet di rumah Anda stabil.
Pakailah WiFi yang terjamin kecepatannya, seperti Internet WiFi Rumah Wireless dari InternetCepat. Dengan harga mulai dari Rp499.000,00 per bulan, Anda akan mendapatkan internet stabil dengan kecepatan maksimal untuk berbagai keperluan, termasuk memantau CCTV jarak jauh melalui HP atau gadget lain.
Anda juga tak perlu khawatir kehabisan kuota karena paket ini unlimited tanpa Fair Usage Policy (FUP). Apalagi dukungan layanan pelanggan 24 jam siap membantu Anda jika ada masalah, serta teknisi andal yang siap memberikan bantuan.