Mempelajari cara membatasi kecepatan WiFi, pastinya akan sangat berguna jika pengguna lain mulai over menggunakannya. Apalagi jika Anda selaku pemilik sedang butuh internet yang stabil, tapi masih saja ada yang tidak tahu diri.
Apalagi memblokir paksa orang juga pasti menimbulkan rasa tidak nyaman dalam diri sendiri. Karena itu, membatasi kecepatan internet akan sangat membantu. Mari simak dan pelajari dari artikel berikut ini!
3 Cara Membatasi Kecepatan WiFi
Sebenarnya ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membatasi kecepatan pengguna WiFi. Berikut di antaranya:
1. Menggunakan Fitur QoS pada Halaman Administrator
Cara pertama yang bisa Anda gunakan adalah memanfaatkan fitur QoS (Quality of Service) yang berada dalam halaman administrator router. Fiur ini memungkinkan Anda memberikan prioritas pada perangkat tertentu dan membatasi perangkat lain dengan cara:
- Masuk ke panel administrator melalui browser, masukkan IP address router Biasanya 192.168.1.1, 192.168.10.10, 10.1.10.1, ini tergantung pada router.
- Setelah itu, login dengan username dan password untuk default. Biasanya menggunakan user-user atau admin-admin. Namun, bisa Anda ubah dan sesuaikan dengan kebutuhan.
- Carilah fitur “QoS”, biasanya ada pada menu pengaturan. Ini bisa berbeda secara tampilan, penempatan, atau nama pada tiap router.
- Aktifkan fitur tersebut dengan menekan tombol on-off.
- Selepas itu, Anda tinggal membatasi kecepatan pengguna WiFi untuk perangkat atau aplikasi yang Anda inginkan. Prioritaskan perangkat pribadi dan tentukan batas kecepatannya untuk perangkat lainnya.
- Klik tombol “Save” atau ”Simpan”, untuk menyimpan perubahan.
- Coba restart router atau jaringan dan Anda berhasil membatasi kecepatan.
Baca Juga : Cara Cek Kecepatan Internet pada Perangkat PC dan Handphone
2. Menggunakan Wireless Settings
Cara membatasi kecepatan internet WiFi berikutnya adalah dengan mengubah Wireless Settings router Anda. Dalam pengaturan ini ada beberapa fitur, seperti mengubah frekuensi, kanal, atau kekuatan sinyal dan masih banyak lagi. Ikuti langkah ini untuk mencobanya:
- Masuk ke panel administrator, lalu login ke panel pengaturan router seperti penjelasan sebelumnya.
- Cari menu “Wireless Settings” atau “Pengaturan Nirkabel”.
- Ubah pengaturan seperti frekuensi (2.4GHz atau 5GHz), kanal, atau kekuatan sinyal sesuai dengan kebutuhan Anda.
- Anda juga bisa mengubah IP Pool pada “DHCP Server” dan ubah sesuai kebutuhan
- Bedanya dari pengaturan sebelumnya adalah pengaturan ini bersifat global atau menyeluruh untuk seluruh pengguna internet yang terhubung dengan WiFi.
- Simpan perubahan dan restart router jika perlu.
3. Menggunakan Aplikasi Pihak Ketiga (NetLimiter
Jika router tidak memiliki fitur QoS, cara membatasi kecepatan WiFi berikutnya adalah memakai aplikasi pihak ketiga. Khususnya jika Anda ingin membatasi perangkat tertentu, aplikasi seperti NetLimiter, NetBalancer, dan TP-Link Tether bisa jadi pilihan. Walaupun sedikit berbeda, namun langkahnya juga cukup mudah, yaitu:
- Mislanya, pada praktik ini Anda menggunakan NetLimiter. Maka, unduh dan install aplikasi terlebih dahulu. Lalu, hubungkan dan beri izin aplikasi untuk mengakses WiFi.
- Buka aplikasi dan ikuti petunjuk untuk mengatur pembatasan kecepatan untuk perangkat atau aplikasi tertentu.
- Biasanya ada pilihan koneksi atau sejenisnya, lalu dari pilihan perangkat terhubung Anda bisa pilih pengaturan koneksi sesuai kebutuhan.
- Anda bisa menambah atau membatasi tiap perangkat yang terhubung dengan memilih opsi Kb/s lalu atur value limiter pada “Rule Editor”
- Simpan pengaturan dan biarkan aplikasi berjalan.
- Coba internet kembali dan internet sudah diatur sesuai pengaturan Anda.
Baca Juga : 6 Cara Agar Internet Stabil dan Koneksi Lancar Tidak Putus-Putus
Sudah Tahu Cara Membatasi Kecepatan WiFi?
Kini, Anda bisa lakukan pembatasan WiFi tanpa harus memanggil teknisi. Walaupun mungkin ada perbedaan bahasa atau fitur pada tiap perangkat router, namun secara garis besar caranya tak jauh beda. Jika ingin cara lebih mudah, Anda bisa mengganti password secara berkala agar WiFi tidak mudah orang lain akses.